Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Cerpen Cinta Beda Sekolah Bikin Salting

Blogroni.com Halaman artikel saat ini akan memberikan bacaan tentang cerpen cinta yang bertema beda sekolah, mungkin saja cerpen remaja yang akan dibaca dapat membuat sobat baper dan salting nantinya. Langsung saja dilihat beberapa contoh cerpen cinta romantis dengan latar beda sekolah.

1. Ketika Cinta Bersilang di Antara Sekolah - Cerpen Cinta Beda Sekolah

Di antara keSaipulian kota, ada dua sekolah menengah yang berdiri bersebelahan, namun terpisah oleh sekat yang tak terlihat. Sekolah SMA 06, sekolah kelas atas yang bergengsi, dan Sekolah SMA 08, Sekolah SMA 08iasa yang tak begitu dikenal. Di antara kedua sekolah itu, terdapat kisah cinta yang menarik dan tak terduga.

Pertemuan pertama mereka terjadi di perpustakaan kota yang Saipuli. Jainab, seorang siswi Sekolah SMA 06 yang cerdas dan berbakat, tengah sibuk mencari referensi untuk tugas akhirnya. Sementara itu, di meja seberang, Saipul, siswa Sekolah SMA 08 yang ceria dan bersemangat, tengah menyusun rencana untuk proyek seninya.

Ketika buku yang sama mereka incar, tangannya bertemu. Jainab tersentak kaget, tapi Saipul tersenyum ramah. "Maaf, sepertinya kita menyukai buku yang sama," ucapnya.

Jainab mengangguk malu, "Ya, sepertinya begitu. Maafkan aku."

Cerpen Cinta Beda Sekolah

Dari situlah, pertemuan mereka menjadi semakin sering. Dari perpustakaan, mereka bertemu di taman kota, di mana Jainab sering bersepeda dan Saipul suka melukis. Mereka saling bertukar cerita, berbagi mimpi, dan tumbuh dekat satu sama lain.

Namun, cinta mereka bukan tanpa rintangan. Teman-teman Jainab dari Sekolah SMA 06 menertawakan hubungannya dengan Saipul, menyebutnya sebagai "orang biasa". Begitu juga teman-teman Saipul, yang merasa Jainab terlalu "istimewa" untuknya.

"Kita tak boleh mendengarkan omongan orang lain," ujar Jainab dengan tegas pada Saipul, saat mereka duduk di bawah pohon di taman. "Yang penting adalah apa yang kita rasakan.

Saipul mengangguk setuju, tapi kebingungan tergambar di wajahnya. "Tapi, apakah kita bisa bersama di tengah perbedaan kita?"

Jainab tersenyum lembut, "Kita bisa mencoba. Percayalah padaku."

Hubungan mereka pun terus berjalan, menghadapi cobaan demi cobaan. Namun, satu hari, sebuah insiden terjadi. Jainab, yang telah meraih prestasi gemilang di Sekolah SMA 06, dipromosikan untuk mengikuti pertukaran pelajar ke luar negeri. Saipul, yang mencintai Jainab lebih dari apapun, merasa takut kehilangan.

"Mungkin ini waktu yang tepat untuk kita berpisah," ucap Jainab, sambil menangis di pelukan Saipul.

"Tapi aku tak ingin kehilanganmu," Saipul menjawab, suaranya penuh dengan rasa sakit.

Mereka berdua terdiam sejenak, menangkap getaran perpisahan yang tak terhindarkan. Namun, pada akhirnya, mereka berjanji untuk tetap saling mencintai, meskipun jarak dan waktu memisahkan.

Setelah Jainab pergi, Saipul menjalani hari-harinya dengan rasa hampa. Dia melukis setiap detik kebersamaan mereka, mengingatkan dirinya akan cinta yang masih tersimpan. Dan ketika Jainab akhirnya kembali, cinta mereka tidak pernah berakhir. Meskipun telah berpisah sekolah, mereka menyadari bahwa cinta mereka tak terbatas oleh batasan apa pun. Dan kisah cinta beda sekolah mereka terus berlanjut, menginspirasi orang-orang di sekitar mereka untuk percaya pada kekuatan cinta yang sejati.

2. Cerpen Cinta Beda Sekolah - Dibalik Pintu Kelas 12C

Hari itu, langit cerah dan matahari bersinar terang memancarkan hangatnya di atas sebuah sekolah menengah di pinggiran kota. Di kelas 12C, berbagai macam suara riuh rendah terdengar. Tiba-tiba, pintu kelas terbuka lebar, dan sosok seorang gadis memasuki ruangan itu dengan langkah percaya diri. Namanya adalah Silvia, siswi baru yang dipindahkan ke sekolah ini karena alasan keluarga.

Di ujung ruangan, duduklah Ario, siswa yang populer di sekolah ini. Pandangannya tertuju pada sosok Silvia yang baru saja masuk. Tanpa sengaja, mata mereka bertemu, dan sesuatu yang aneh terasa dalam hati mereka.

"Apa kabar?" Silvia tersenyum kecil saat mendekati Ario.

"Aku baik-baik saja. Kamu siapa?" balas Ario dengan wajah datar.

"Silvia. Aku baru saja pindah ke sini. Sudah lama kau sekolah di sini?" tanya Silvia, mencoba memulai percakapan.

Ario mengangguk pelan. "Ya, sudah beberapa tahun. Bagaimana pendapatmu tentang sekolah ini?"

Cerpen Cinta Beda Sekolah

Seiring berjalannya waktu, Silvia dan Ario mulai akrab satu sama lain. Mereka sering bertukar cerita, tertawa bersama, dan bahkan saling memberi dukungan dalam ujian dan tugas. Tak terasa, perasaan cinta mulai tumbuh di antara keduanya, meskipun mereka berasal dari sekolah yang berbeda.

Namun, kebahagiaan mereka terganggu ketika muncul masalah. Orangtua Silvia menentang hubungan mereka karena alasan kelas sosial dan latar belakang keluarga. Hal ini membuat Silvia dan Ario merasa terpukul, namun mereka tidak menyerah begitu saja.

"Saya tidak peduli dengan apa kata orangtua saya. Aku mencintaimu, Silvia," ujar Ario dengan tegas.

"Dan saya juga mencintaimu, Ario. Kita bisa melewati semua ini bersama-sama," balas Silvia sambil menggenggam erat tangan Ario.

Namun, masalah tidak berhenti sampai di situ. Di sekolah Silvia, seorang siswi lain yang iri dengan hubungan mereka mulai menyebarkan gosip palsu yang membuat Ario meragukan cinta Silvia padanya.

"Saya tidak tahu apa yang harus saya percaya lagi. Apakah kamu benar-benar mencintaiku, Silvia?" tanya Ario dengan suara penuh keraguan.

Silvia terkejut mendengar pertanyaan itu. "Ario, saya tidak pernah berpikir untuk menyakitimu. Kamu adalah segalanya bagiku."

Dengan tekad yang kuat, Silvia dan Ario berjuang bersama melewati semua rintangan yang menghalangi hubungan mereka. Akhirnya, mereka menemukan kedewasaan dan kekuatan dalam cinta mereka yang sejati.

Di ujung cerita, meskipun mereka berasal dari sekolah yang berbeda dan menghadapi banyak cobaan, Silvia dan Ario memutuskan untuk bersama-sama, membuktikan bahwa cinta tidak mengenal batas apa pun, bahkan sekolah.

3. Kisah Cintaku Bersemi di Bawah Pohon Mangga - Cerpen Cinta Beda Sekolah

Pagi itu, udara segar menyapa sebuah sekolah menengah di pedesaan. Di bawah pohon mangga yang rindang, terdapat seorang siswi, Rani, yang sibuk membaca buku. Dia adalah gadis yang cerdas dan pendiam, tetapi hatinya selalu penuh dengan mimpi dan harapan.

Cerpen Cinta Beda Sekolah

Tiba-tiba, langkah kaki lelaki yang gagah memecah kesunyian. Sosok itu adalah Dimas, siswa dari sekolah lain yang terkenal karena kepribadian ramah dan kecerdasannya. Pandangannya tertuju pada Rani yang duduk di bawah pohon mangga itu.

"Hai, apa yang sedang kamu baca?" tanya Dimas dengan senyum lebar.

Rani terkejut mendengar suara itu dan langsung menoleh. "Oh, hai. Aku sedang membaca novel ini. Namaku Rani. Kamu?"

"Namaku Dimas. Apakah kamu sering duduk di sini sendirian?" tanya Dimas lagi.

Rani menggeleng. "Tidak, sebenarnya. Ini pertama kalinya. Biasanya aku duduk di perpustakaan."

Dimas tersenyum. "Ah, jadi kamu suka membaca. Aku juga, kita punya kesamaan."

Sejak pertemuan itu, Rani dan Dimas mulai saling mengenal satu sama lain. Mereka sering bertukar cerita, berbagi minat, dan saling mendukung dalam pelajaran. Tanpa mereka sadari, perasaan khusus mulai tumbuh di antara mereka.

Namun, takdir memiliki rencana lain untuk mereka. Ketika orangtua Rani mengetahui tentang hubungan mereka, mereka melarang Rani untuk berhubungan dengan Dimas, karena mereka berasal dari sekolah yang berbeda dan status sosial yang tidak seimbang.

"Kamu harus mengerti, Rani. Hubungan seperti itu tidak akan pernah berhasil. Lebih baik kamu berfokus pada pendidikanmu," kata ibu Rani dengan suara lembut.

Rani merasa terpukul, tetapi dia tidak bisa menyangkal perasaannya terhadap Dimas. Dia mencoba untuk memahami perspektif orangtuanya, tetapi hatinya terlalu terikat pada Dimas.

"Kita bisa mengatasi semua ini bersama-sama, Rani. Aku percaya pada cinta kita," kata Dimas sambil menggenggam tangan Rani dengan erat.

Mereka berdua memutuskan untuk melawan segala rintangan dan mempertahankan hubungan mereka. Meskipun banyak cobaan yang datang, mereka selalu saling mendukung dan memperkuat ikatan cinta mereka.

Di bawah pohon mangga yang menjadi saksi pertemuan pertama mereka, Rani dan Dimas membangun kisah cinta yang penuh dengan ketabahan, pengorbanan, dan kepercayaan. Mereka memahami bahwa cinta sejati tidak mengenal batas, tidak peduli dari mana asal sekolah atau latar belakang sosial.

4. Cerpen Cinta Beda Sekolah: Antara Ketua Geng dan Gadis dari Sekolah Lain

Di Sekolah Menengah Atas Nusantara, keberadaan geng motor "Black Panther" sangat diperhitungkan. Mereka dipimpin oleh Jefri, seorang pemuda berkepala dingin namun berwibawa. Jefri adalah ketua geng yang dihormati oleh teman-temannya dan dikenal luas di sekolahnya. Namun, takdir mempertemukan Jefri dengan seseorang yang bisa mengubah pandangannya tentang cinta.

Cerpen Cinta Beda Sekolah

Pertemuan mereka terjadi di sebuah perpustakaan kota, di mana Jefri sedang mencari buku untuk tugas sekolahnya. Di meja sebelah, dia melihat seorang gadis yang tampak begitu fokus membaca buku.

"Permisi, bolehkah saya duduk di sini?" tanya Jefri sopan pada gadis itu.

Gadis itu menoleh dan tersenyum, "Tentu, silakan."

Pertukaran pandangan singkat itu membuat hati Jefri berdegup kencang. Dia belum pernah merasa seperti ini sebelumnya. Gadis itu bernama Dinda, seorang siswi dari SMA Persada Jaya, sekolah yang terkenal dengan prestasinya di bidang akademik.

Bertemu dengan Dinda membuat Jefri semakin penasaran. Mereka mulai saling mengobrol, dan Jefri menemukan bahwa Dinda adalah gadis yang cerdas, berani, dan penuh semangat. Dia juga mengetahui bahwa Dinda memiliki hobi menulis cerpen, sebuah hobi yang sama-sama mereka miliki.

Namun, cinta mereka tidak berjalan mulus. Konflik muncul ketika teman-teman Jefri mengetahui bahwa Dinda berasal dari sekolah lain. Mereka menertawakan Jefri dan menyebutnya lemah karena jatuh cinta pada "orang luar".

"Tinggalkan dia, Jefri! Kamu ketua geng, kamu harus fokus pada kami!" seru salah satu anggota geng.

Jefri merasa terpilih di antara cinta dan loyalitas pada teman-temannya. Namun, dia tidak bisa menutupi perasaannya terhadap Dinda.

"Kamu tak mengerti, dia bukan sekadar gadis biasa. Dia istimewa," ucap Jefri dengan mantap.

Di tengah konflik itu, Dinda juga merasakan dilema yang sama. Dia tidak ingin menjadi penyebab konflik antara Jefri dan teman-temannya.

"Aku tak ingin membuatmu berada dalam posisi sulit, Jefri," ujar Dinda dengan sedih.

Namun, cinta mereka membawa kekuatan yang tak terduga. Jefri dan Dinda memutuskan untuk menghadapi segala rintangan bersama-sama.

"Aku tak peduli apa kata mereka. Yang penting, aku ingin bersamamu, Dinda," ucap Jefri sambil menggenggam tangan Dinda erat-erat.

Dinda tersenyum bahagia, "Aku juga, Jefri."

Pada akhirnya, cinta mereka memenangkan segalanya. Jefri dan Dinda memilih untuk fokus pada hubungan mereka, sambil tetap menjaga persahabatan dan loyalitas mereka pada teman-teman di sekolah masing-masing.

Di bawah langit malam yang tenang, Jefri dan Dinda berjalan berdua di sepanjang tepi sungai, saling tersenyum dan saling berpegangan tangan. Meskipun dari sekolah yang berbeda, cinta mereka telah mengikat hati mereka menjadi satu.

Note: Baca juga cerpen lainnya yang tersedia di blogroni

2 comments for "Cerpen Cinta Beda Sekolah Bikin Salting"

  1. Bikin juga tentang kisah cerita cerpen cinta beda sekolah antar anak smp dong min

    ReplyDelete
    Replies
    1. Okay kak nanti kita bikin juga contoh cerinta pendek tentang kisah cinta remaja yang beda sekolah, smp sma dan perkuliahan ya..

      Terima kasih sudah memberikan saran ya kak..

      Delete